Iklan Poltekbang Iklan HUT PJN Wilayah III Sulsel

Kalapas Kelas I Makassar Berikan Pengarahan Kepada WBP Terkait Kelanjutan Pembangunan Oleh Tim PU Kota Makassar

Makassar, 7 September 2024 – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Makassar, Bapak Teguh Pamuji, memberikan pengarahan kepada warga binaan dalam rangka menyambut kelanjutan proyek pembangunan yang akan dilakukan oleh tim Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar di dalam area Lapas Kelas I Makassar.

Dalam pengarahan yang berlangsung di aula lapas, Bapak Teguh menegaskan pentingnya kerja sama yang solid antara pihak Lapas dan tim PU guna memastikan kelancaran dan keamanan selama proses pembangunan berlangsung. Ia juga mengingatkan seluruh warga binaan agar tetap memprioritaskan keamanan dan ketertiban di lingkungan Lapas selama proyek berlangsung.

“Pembangunan ini bertujuan untuk meningkatkan fasilitas dan infrastruktur di Lapas, demi kenyamanan penghuni dan efisiensi operasional. Oleh karena itu, kita semua harus berperan aktif dalam mendukung proses ini dengan mematuhi semua prosedur yang telah ditetapkan,” ujar Bapak Teguh Pamuji.

Proyek pembangunan yang dilaksanakan oleh tim PU Kota Makassar ini merupakan bagian dari program perbaikan infrastruktur di berbagai fasilitas publik, termasuk lembaga pemasyarakatan. Pembangunan ini meliputi perbaikan bangunan garmen, mesjid, aula dalam, dapur hingga klinik, serta beberapa fasilitas tahanan.

Sementara itu, Kalapas menegaskan bahwa aktivitas operasional di Lapas akan tetap berjalan seperti biasa dengan penyesuaian tertentu selama proses pembangunan berlangsung.

Pengarahan ini juga diikuti dengan sesi tanya jawab, di mana para warga binaan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan masukan terkait dengan proyek pembangunan tersebut. Para pegawai diharapkan dapat menjalankan tugas mereka dengan baik meskipun ada penyesuaian dalam lingkungan kerja.

Dengan adanya proyek pembangunan ini, diharapkan Lapas Kelas I Makassar dapat memberikan fasilitas yang lebih baik, mendukung rehabilitasi dan reintegrasi sosial para warga binaan, serta meningkatkan efisiensi dalam pelayanan publik di dalam lembaga tersebut.[*]